Alasan Kenapa Pengajuan Kredit Ditolak Oleh Bank

Di zaman sekarang ini semakin tinggi harga dari semua bahan pokok ataupun kebutuhan masyarakat tentunya membuat kebutuhan akan uang menjadi meningkat. Sehingga kadangkala ada dari masyarakat yang mau tidak mau mengajukan pinjaman ke pihak bank.

Di mana ketika kamu melakukan proses pengajuan tentu akan diminta untuk melengkapi persyaratan serta ketentuan yang diberikan oleh bank. Hanya saja ada kalanya pengajuan tersebut ditolak. Tentunya alasan yang diberikan oleh pihak bank mengenai penolakan juga beragam. 

Nah, berikut dibawah ini adalah beberapa alasan-alasan yang harus kamu ketahui mengapa pengajuan pinjaman ditolak.

Alasan Pengajuan Pinjaman Ditolak Bank

Ketika kamu sudah merasa bila semua persyaratan telah terpenuhi, tetapi pada kenyataannya pihak bank masih juga menolak pengajuan kamu. Maka mungkin saja, ada beberapa penyebab yang membuat pengajuan kamu tidak lolos, seperti :

  • Kegagalan Verifikasi

Pada formulir pengajuan pinjaman nantinya kamu akan diminta untuk mengisi data diri dan nomor ponsel atau telepon yang dapat dihubungi. Selain nomor pribadi nantinya mereka juga akan meminta kamu memberikan nomor telepon dari saudara yang tidak serumah dan juga tempat kamu bekerja.

Kemudian pastikan bila nomor-nomor yang kamu berikan tersebut dapat dihubungi tidak hanya melalui aplikasi chatting, tetapi harus bisa ditelepon karena ini nantinya akan digunakan petugas bank guna memverifikasi data-data yang sudah kamu berikan.

  • Penipuan 

Alasan selanjutnya kenapa pengajuan kredit ditolak oleh bank adalah karena data yang kamu berikan merupakan dokumen palsu. Hal ini tidak hanya membuat pengajuanmu ditolak tetapi bisa membuat kamu terjerat masalah hukum yang serius.

Jadi jangan pernah berpikir untuk meminjam data milik orang lain bahkan mencurinya. Jika hal ini sampai terjadi bersiaplah kamu akan berhadapan dengan hukum yang ada di Indonesia.

  • Berkas tidak terbaca

Ketika kamu melakukan pengajuan tentunya bank akan meminta fotocopy dari berkas-berkas yang berisi tentang informasi dirimu. Contohnya seperti KTP, NPWP, kartu keluarga, surat nikah (apabila sudah berkeluarga) hingga slip gaji.

Pastikanlah jika saat kamu memfotokopi berkas-berkas tersebut, semuanya dapat terbaca dengan jelas termasuk foto yang ada pada KTP. Jadi ketika kamu memfotokopi atau mem-print berkas-berkas tersebut jangan sampai tidak terlihat atau terbaca, karena hal ini juga menjadi salah satu penyebab mengapa pengajuan kredit ditolak.

  • Jumlah pengajuan melebihi limit

Apabila ditanya mengenai berapa jumlah dari dana yang ingin dipinjam tentunya setiap orang akan menyebut nominal tertinggi. Tetapi kamu harus tahu bahwa masing-masing individu mempunyai limit kredit yang berbeda dan ini merupakan kebijakan yang diberikan oleh pihak bank.

Sehingga kamu tidak dapat dengan seenaknya menentukan nominal dari pinjaman yang diinginkan. Tentunya pihak bank mempunyai kriteria-kriteria tersendiri di mana nantinya mereka akan memeriksa keseluruhan berkas yang kamu berikan dan melihat bagaimana kondisi finansial kamu.

Setelah menganalisa seluruh data yang telah kamu berikan, barulah pihak bank akan memutuskan seberapa besar limit kredit atau pinjaman yang bisa mereka cairkan sesuai dengan kondisi finansial kamu. Bank juga akan memberikan saran mengenai cicilan per bulan karena mereka menyesuaikan besaran penghasilan bulanan yang kamu miliki.

  • Mempunyai tunggakan

Alasan lain mengapa pengajuan kredit kamu ditolak oleh bank adalah mungkin kamu mempunyai tunggakan, misalnya pada kartu kredit atau tagihan lain yang berhubungan dengan cicilan bank. 

Karena bagaimanapun nantinya dari seluruh berkas yang kamu berikan, pihak bank akan melakukan verifikasi terlebih dahulu dan memastikan bahwa kamu tidak memalsukan data, berkas-berkas yang diajukan juga dapat dibaca dan kamu termasuk nasabah yang baik.

  • Riwayat pinjaman buruk

Riwayat pinjaman buruk di sini adalah kamu pernah meminjam pada salah satu bank tetapi di dalam proses pembayarannya pernah terjadi keterlambatan atau tidak kamu bayarkan sama sekali. 

Hal ini tentunya akan membuat pihak yang berwajib seperti OJK mencatat bila namamu masuk pada BI checking. Hal-hal yang ada di BI checking ini biasanya terkait dengan history dari kredit atau pinjaman milikmu yang bermasalah ataupun tidak. 

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya apabila setiap pembayaran yang dilakukan tidak pernah ada keterlambatan sudah pasti pengajuan kredit akan disetujui, berkebalikan apabila riwayat kreditmu buruk hal ini tentu akan membuat perbankan menolak pengajuan kredit kamu.

Oleh karena itu selalu pastikan jika setiap kali kamu meminjam dana di bank jangan pernah terlambat atau bahkan berpikiran untuk tidak membayarnya. Walaupun nantinya akan ada pemutihan tetapi hal tersebut membutuhkan waktu yang tidak sebentar.

Sekarang ini apabila kamu memilih untuk mengajukan KTA memang termasuk satu hal yang wajar karena kebutuhan hidup semakin meningkat. Hanya saja kamu harus membuat pertimbangan-pertimbangan sebelum meminjam dan pastikan untuk mengetahui terlebih dulu bagaimana kondisi finansial kamu.

Dalam peminjamannya sendiri jangan pernah meminjam dana di bank ataupun online dalam jumlah yang terlalu besar, karena walaupun dicicil tapi bila nominal perbulannya besar tentunya akan membebani diri kamu sendiri.

Selain itu supaya kedepannya kamu bisa selalu memperoleh dana pinjaman dengan mulus, pastikan bila riwayat kredit kamu tidak bermasalah. Belajarlah untuk disiplin dalam pembayaran tagihan, selain itu juga kamu harus mampu untuk mengelola finansial. Dengan begitu akan memungkinkan saat melakukan pengajuan kembali, tidak akan terjadi penolakan.

 

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *