Pilihan Pinjaman yang Cocok Untuk Generasi Milenial

Hampir seluruh lapisan masyarakat menjadikan pinjaman sebagai alternatif dan solusi dari masalah keuangan atau kebutuhan mendesak yang memerlukan biaya lebih. Adapun generasi milenial yang juga ada masa membutuhkan dana dan hendak mengajukan pinjaman.

Mengajukan pinjaman juga tidak bisa asal saja, harus dipikirkan baik berapa jumlah keuangan yang dibutuhkan, kenapa harus mengajukan pinjaman dan alasan kebutuhan lain dengan matang. Kamu juga harus menghitung dengan cermat disesuaikan dengan penghasilan. 

Namun, sebelum pada tahap tersebut akan lebih baik jika kamu tahu apa saja pilihan yang cocok untuk generasi milenial dalam mengajukan pinjaman. Apalagi memang pinjaman ada banyak jenisnya yang bisa jadi pilihan, namun belum tentu cocok untuk semua generasi.

Jenis Pinjaman yang Cocok Untuk Generasi Milenial yang Bisa Jadi Pilihan

Berikut ini jenis pinjaman yang bisa jadi pilihan cocok untuk generasi milenial. Simak yuk ada apa saja.

Kredit Tanpa Agunan

Kredit Tanpa Agunan merupakan pinjaman yang banyak diminati jadi tidak heran jika salah satu pinjaman jenis yang populer. Produk pinjaman yang satu ini adalah layanan yang pada umumnya ada di perbankan yang memberikan keuntungan bagi nasabah.

Layanan ini tidak ada agunan atau jaminan sama sekali. Kendati demikian, pihak bank juga tidak ingin rugi. Maka dari itu, persyaratan dan proses yang dilakukan pun cukup ketat dilakukan dari bank.

Memang kebijakan setiap bank berbeda satu sama lain, bahkan kebijakan terkait dengan KTA itu sendiri. 

Pada proses pengajuannya pun bisa dikatakan cepat. Bahkan ada yang 2 hingga 3 hari saja sudah bisa diproses. Maka kamu bisa mempertimbangkan dengan matang terkait pengajuan pinjaman ini. 

Adapun bunga dari pinjaman jenis ini yang ditawarkan. Karena ada perbandingan dengan pinjaman lain, yakni pinjaman yang tidak ada jaminannya memiliki bunga yang lebih tinggi.

Pinjaman Multiguna

Produk dari pinjaman ini adalah pinjaman yang bisa kamu akses dengan jaminan. Maka bisa dikatakan kamu harus punya aset sebelum benar-benar dapat persetujuan peminjaman yang satu ini.

Proses pengajuan ini terbilang lama karena bank juga tidak bisa begitu saja mencairkan dana pinjaman. Bank menjalankan riset dan mengecek bagaimana keaslian dan sejenisnya terkait aset yang kamu punya.

Itu juga tergantung dengan besaran dari dana yang diminta. Pada umumnya, jenis dari produk ini akan memberikan plafon yang lebih besar dibanding dengan yang lain, dan tergantung dari jaminan yang kamu berikan. 

Maka, usahakan mempertimbangkan dengan matang dalam menentukan pilih yang mana. Minimal harus yang sudah terdaftar OJK dengan resmi maka bisa dijamin tidak ada penipuan.

Pinjaman Online

Kamu bisa saja sudah tidak asing dengan pinjol. Tenang saja, karena sekarang juga sudah ada pinjol resmi dan sudah dapat persetujuan dari OJK. 

Bahkan, pinjaman online cukup populer di kalangan anak muda dalam berupaya untuk modal usaha. Bahkan, pinjaman online dikenal dengan proses yang mudah dan cepat. Apalagi karena transaksinya online, jadi bisa langsung ditransfer ke nomor rekening kamu yang sudah dicantumkan.

Kendati demikian, ada hal yang harus ingat bahwa bunga yang dibebankan sangatlah besar. Adapun yang mencapai 1% untuk setiap hari. Tidak hanya itu saja, biaya yang dibebankan untuk administrasi dan yang lain akan membebani kamu juga.

Maka kamu harus memilihnya lebih hati-hati dan cermat. Apalagi ada juga banyak pinjol ilegal yang marak serta sudah banyak korbannya, agar tidak terjerat minimal kamu bisa memastikannya kepada OJK (otoritas jasa keuangan) dan konfirmasi apakah aplikasi pinjol itu sudah resmi dapat izin dari OJK atau belum.

Kredit Usaha Rakyat

Jenis dari produk pinjaman KUR atau Kredit Usaha Rakyat pada umumnya diberikan kepada nasabah yang mengajukan pinjaman atas maksud untuk membangun bisnis. Memang sebenarnya diberikan untuk pelaku bisnis yang pada umumnya adalah pebisnis mikro yang sedang memerlukan modal usaha yang sedang merintis.

Agar bisa mendapat izin pinjaman dengan jenis KUR maka kamu harus memiliki SIUP atau surat izin usaha perdagangan yang merupakan syarat penting, dan juga beberapa syarat lain. Bunga yang dikenakan pun cukup rendah.

Karena, ini memang untuk para calon pebisnis yang masih merintis dan masih sangat awal dalam dunia bisnis atau pelaku bisnis yang masih kecil. Apalagi jika diperhatikan dari pinjaman dana yang diberikan untuk modal usaha yang tentu tidak sedikit.

Maka akan sangat penting untuk membuat rencana alokasi dengan benar dan jelas pada awal ketika belum memulai. Usahakan untuk berupaya tidak sampai terjerat masalah keuangan yang menyebabkan kamu tidak sanggup membayar pinjaman tersebut hanya karena kamu tidak memiliki keuntungan berbisnis dan tidak sesuai dengan sasaran target.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *