Pertumbuhan ekonomi negara tidak lepas dari peran masyarakat dalam membangun ekonomi yang sejahtera. Dimana dalam hal ini sendiri UKM memiliki peranan penting dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Tentu saja, pemerintah sangat menyadari hal tersebut, sehingga selalu memberikan bantuan dengan membuat program KUR atau Kredit Usaha Rakyat.
Dengan adanya KUR ini sendiri pun diharapkan memberikan banyak bantuan terhadap pengusaha kecil dan menengah dapat berjalan dengan baik. Tapi, bagi Anda yang ingin mengajukan KUR sendiri harus mengetahui beberapa hal penting agar bisa lolos. Karena program dari pemerintah ini pun memiliki aturan tegas. Di bawah ini sendiri ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk bisa lolos pengajuan KUR.
Tips Mengajukan KUR Agar Lolos IdScore
Bantuan dari pemerintah dalam program KUR ini sendiri tidak bisa dibilang kecil. Pengusaha pun dapat mengajukan pinjaman hingga 100 juta rupiah tanpa adanya jaminan. Harapan dari pemerintah sendiri akan suntikan dana ini adalah UKM di Indonesia bisa berkembang ke arah yang lebih baik dan target pertumbuhan ekonomi bisa tercapai.
Mengingat 2 tahun lebih seluruh dunia dilanda pandemi yang jelas memberikan pukulan keras terhadap pelaku UKM. sehingga dengan adanya KUR ini bisa menjadi tambahan modal bagi pelaku UKM dalam mengembangkan bisnis mereka. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa dilakukan agar pengajuan KUR bisa lolos:
Bisnis sudah berdiri setidaknya 6 bulan
Tips pertama yang harus diperhatikan oleh Anda adalah dengan memastikan bahwa bisnis sudah berjalan setidaknya 6 bulan. Pada dasarnya dalam mengajukan pinjaman sendiri tidak hanya dengan ide bisnis saja. Pihak bank yang memiliki program KUR jelas tidak ingin pinjaman yang diberikan sia-sia.
Maka daripada itu, syarat paling dasar adalah usia bisnis setidaknya 6 bulan. Syarat ini adalah sebagai bukti bahwa pelaku UKM sendiri pun telah konsisten menjalankan bisnis yang akan dibantu oleh pemerintah. Karena seperti yang sudah disebutkan tadi, bahwa bank tidak ingin dana ini tidak akan menjadi apapun. Mengingat bahwa pelaku usaha harus membayar kredit dengan lancar.
Menyesuaikan dana pinjaman dengan rencana bisnis
Tips selanjutnya yang harus Anda pahami adalah dengan menyesuaikan dana pinjaman dengan rencana bisnis yang telah dibuat sebelumnya. Hal ini sendiri sangatlah penting sekali untuk Anda perhatikan dengan baik. Karena nyatanya, ketika Anda meminjam dana dalam jumlah yang melebihi rencana bisnis, maka kemungkinan untuk menjadi beban berat pun akan sangat besar.
Tadi juga sudah disinggung bahwa pemerintah dapat memberikan pinjaman hingga 100 juta rupiah tanpa menggunakan jaminan. Tapi, jelas Anda tidak bisa langsung memilih dana pinjaman sebesar itu. Karena Anda pun harus memikirkan cicilan yang harus dibayarkan tiap bulannya dengan lancar. Jangan sampai Anda mengalami kredit macet yang dapat memberikan dampak buruk.
Catatan kredit sebelumnya lancar
Hal selanjutnya yang juga harus menjadi perhatian Anda adalah dari catatan kredit yang dimiliki juga lancar atau baik. Apabila Anda sebelumnya pernah mengajukan pinjaman lain, maka pastikan bahwa catatan pembayaran pinjaman tersebut berjalan dengan lancar dan tidak ada kredit macet.
Ini sangatlah penting sekali karena pihak kreditur ingin memastikan bahwa pembayaran yang akan Anda lakukan selama meminjam dana pun berjalan dengan lancar. Mengingat bahwa uang pinjaman akan digunakan untuk menjalankan usaha, maka pihak kreditur tidak bisa sembarangan memberikan dana KUR ini.
Sudah menyiapkan dokumen yang lengkap
Tips terakhir untuk bisa lolos ketika mengajukan KUR adalah dengan menyiapkan seluruh dokumen yang dijadikan sebagai syarat. Pastikan juga dokumen yang diberikan sudah sesuai dengan kenyataannya. Karena pihak kreditur tidak akan memberikan pinjaman KUR apabila dokumen yang akan diserahkan tidak sesuai atau tidak lengkap, maka pinjaman pun tidak akan diberikan.
Bagi Anda yang ingin mengajukan KUR, dokumen yang biasanya diperlukan adalah seperti KTP dan surat izin usaha. Selain itu, jika Anda ingin mengajukan pinjaman dengan dana di atas 50 juta, maka akan diminta untuk menyerahkan NPWP.
Namun, syarat yang disebutkan di atas sendiri adalah syarat dasar. Anda perlu melakukan riset lebih jauh akan syarat yang diperlukan. Dimana Anda dapat bertanya langsung kepada lembaga keuangan yang menyediakan program KUR ini. Sehingga Anda pun bisa lolos ketika akan mengajukan KUR.
Dengan memperhatikan semua tips di atas, setidaknya kemungkinan Anda lolos dalam pengajuan KUR sendiri sangatlah besar. Pastikan Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan pihak penyedia dana. Hal ini sendiri akan sangat membantu Anda agar memahami dengan benar penggunaan dana KUR dan lain sebagainya. Anda tidak perlu segan untuk bertanya kepada petugas dari lembaga keuangan yang dipilih. Supaya tidak ada kesalahan dalam data dan lain sebagainya.